YAYASAN PEKERJA NASIONAL INDONESIA
Email, yayasan.ypni@gmail.com HP. 0853 7192 5462 Akta Notaris No. 2 Tanggal 06 April 2018, SK Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia N0. AHU-0005282.AH.01.04. Tahun 2018 http://yayasan-ypni.blogspot.com Twitter @yayasan_ypni, Fb YP NI
PROGRAM PERTANIAN SEHAT INDONESIA
YAYASAN PEKERJA NASIONAL INDONESIA
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Tanaman yang menjadi bahan pokok kedua masyarakat Indonesia adalah
jagung, sehingga tanaman Jagung merupakan salah satu tanaman yang banyak
dibudidayakan di Indonesia dan dijadikan sebagai makanan pokok oleh beberapa
masyarakat Indonesia dan masyarakat di dunia selain beras atau padi. Kemudian
tanaman jagung juga lebih mudah penanamannya jika dibandingkan dengan tanaman
padi, karena tanaman jagung tidak terlalu banyak membutuhkan air seperti halnya
tanamnan padi, serta tanaman jagung ini dapat tumbuh di daerah kering
sekalipun, dengan syarat masih terdapat kandungan air walaupun dalam kapasitas
yang tidak terlalu banyak.
Namun beberapa petani di Nusantara banyak sekali yang mengeluh
dengan berbagai keterbatasan dan harga pupuk yang semakin hari semakin tinggi,
lahan yang terus dijadikan permukiman industri dan pabrik, sehingga lahan untuk
usaha budidaya tanaman jagung ini kurang maksimal, serta harga jual yang tidak
sebanding dengan permodalan; dan akhirnya para petani menderita kerugian.
Upaya Pemerintah terus dilakukan Dalam rangka mengatasi masalah
kemiskinan dan meningkatkan swasembada pangan (khususnya tanaman jagung), maka
pemerintah berupaya untuk menyelesaikan masalah tersebut, diantaranya adalah
dengan ekstensifikasi dan intensifikasi pertanian.
Ekstensifikasi pertanian yaitu peningkatan hasil produksi
pertanian secara kualitas dan kuantitas dengan pembukaan lahan baru atau
menambah lahan pertanian yang sudah ada.
Sedangkan yang dinamakan intensifikasi pertanian yaitu peningkatan
hasil produksi pertanian dengan cara tanpa melakukan penambahan atau perluasan
lahan pertanian, namun dengan mengoptimalkan lahan yang ada sekalipun dilahan
yang sempit.
B. Maksud dan Tujuan
Adapun Maksud dan Tujuan dari penyusunan dari proposal usaha
tanaman jagung YPNI ini adalah sebagai berikut :
1. Memanfaatkan lahan yang
masih terbuka
2. Menambah Penghasilan (pokok
ataupun tambahan)
3. Karena jagung bagian dari
salah satu makanan pokok (pangan) dan sumber
Karbohirat utama peganti beras.
4. Membuka peluang usaha dengan
prosfek yang cukup menjanjikan
5. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas Pertanian indonesia khususnya di bidang
Pangan.
6. Menambah wawasan tentang
usaha budidaya tanaman jagung khususnya bagi Petani Indonesia.
BAB II
TANAMAN JAGUNG
Usaha budidaya tanaman jagung sebenarnya memiliki potensi besar di
Indonesia, Karena banyaknya permintaan dalam dan luar negeri akan tanaman
jagung ini, karena merupakan bahan dasar tepung, atau sebagai campuran pakan
ternak, bahkan untuk kelengkapan wisata kuliner seperti jagung bakar aneka
rasa, bahkan tongkol tanaman jagung yang sudah kering masih bisa dimanfaatkan
untuk dijadikan sebagai kerajinan tangan yang hasilnya kerajinannya sering kita
jumpai di Toko – toko tanaman hias atau Craft bahkan bisa nongkrong di berbagai
supermarket.
Selanjutnya sudah kita ketahui bahwa Tanaman Jagung merupakan
salah satu tanaman pangan utama di dunia, selain gandum dan padi (beras).
Sebagai sumber karbohidrat utama bagi penduduk di Amerika Tengah dan Selatan,
jagung juga menjadi alternatif
Sumber pangan di Amerika
Serikat dan Penduduk di beberapa daerah di Indonesia misalnya di Madura dan
Nusa Tenggara juga menggunakan jagung sebagai sumber pangan pokok. Selain
sebagai sumber karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak hijauan
maupun tongkolnya. Jagung juga merupakan satu satunya spesies tumbuhan yang
tidak dapat hidup secara liar di alam.
Tanaman Jagung juga merupakan tanaman sumber bahan pangan pokok
bagi sebagian masyarakat, selain gandum dan padi atau beras. Jagung kaya akan
karbohidrat. Kandungan karbohidrat yang terkandung dalam jagung dapat mencapai
70% dari seluruh bahan kering biji jagung. Karbohidrat itulah yang dapat
menambah atau memberikan asupan kalori pada tubuh manusia, yang merupakan
sumber tenaga sehingga jagung dijadikan sebagai bahan makanan pokok. Jagung
tidak hanya bermanfaat bagi manusia, tapi juga bagi hewan ternak seperti sapi.
Berikut merupakan beberapa manfaat jagung.
'
1.Buahnya merupakan sumber karbohidrat bagi manusia.
2.Sebagai salah satu sumber pangan pokok.
3.Daunnya dapat digunakan untuk pakan ternak kambing, sapi, maupun
kerbau.
4.Batangnya yang sudah kering dapat digunakan untuk kayu bakar.
5.Kulit batang pohon jagung dapat dijadikan kerajinan tangan.
C.RENCANA USAHA
Perencanaan Budidaya Tanaman Jagung Yayasan Pekerja Nasional Indonesia ini
direncanakan akan di kerjakan secara serempak oleh anggota Tani Indonesia
sesuai dengan lahan yang dimiliki oleh masing-masing anggota Tani.
D.SUSUNAN KEPENGURUSAN
Terlampir
E.RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)
Terlampir
F.PENUTUP
Demikianlah Proposal Tani budidaya tanaman Jagung kami susun seadanya, semoga bisa menjadi
pertimbangan Bapak/Ibu untuk bisa merealisasikan apa yang telah menjadi harapan
kami Yayasan Pekerja Nasional Indonesia demi meningkatkan kualitas dan
kuantitas Pertanian Indonesia khusunya di bidang Pangan termasuk Tanaman Jagung
di dalamnya.
Akhir kata kami ucapkan terima kasih.
Wassalaamualaikum Wr.Wb
Banda Aceh, 12 April 2018
Pengurus Harian
Yayasan Pekerja Nasional Indonesia
Ketua Sekretaris
SAFRIDA TIARA AGUSTIA UTAMI
Ketua
Pendiri/Pembina
JAMALI
Rencana Anggaran Biaya
Kebun Jagung
Asumsi
Luas lahan penanaman jagung
100 hektar
Jenis jagung yang
dibudidayakan Hibrida C1
Periode musim tanam 3
bulan
Modal
awal Dalam Per Hektar
Sewa lahan per
tahun
Rp 20.000.000,00
Pembabatan lahan Per
Hektar Rp 2.000.000,00
Pembersihan lahan Rp 1.000.000,00
Benih jagung 15 kg x Rp 76.000,00
Rp 1.140.000,00
Total
Rp
24.140.000,00
Biaya operasional per
periode (3 bulan)
Biaya pupuk :
Pupuk
urea (300 Kg x Rp 5.000,00)
Rp1.500.000,00
Pupuk SP 36
(150 kg x Rp 2.800,00) Rp 420.000,00
Pupuk
KCl (100 kg x Rp 5.800,00)
Rp 580.000,00
Pestisida
(2 liter x Rp 50.000,00) Rp
100.000,00
Total Rp 2.600.000,00
Biaya Lain-lain
Gaji tenaga kerja selama
3 bulan
Rp 3.000.000,00
Kawat Duri Elektro
Pleating 32 Rol Rp
5.920.000,00
Kayu Pagar 4.000 batang x Rp 3.000 Rp12.000.000,00
Biaya Paku Kayu Pagar
Rp 750.000,00
Biaya
lain-lain
Rp 500.000,00
Total
Rp
22.170.000,00
1.
Modal Awal Dalam Per Hektar Rp. 24.140.000,00
2.
Biaya Operasional Per Periode (3 bulan) Rp. 2.600.000,00
3.
Biaya Lain-Lain Rp. 22.170.000,00
Total Rp.48.910.000,00 x
100
hektar
Jumlah
Total ````````````````````Rp.4.891.000.000,00
Terbilang,
Empat Miliar Delapan Ratus Sembilan Puluh Satu Juta Rupiah
Banda Aceh, 10 April 2018
Pengurus Harian
Yayasan Pekerja Nasional Indonesia
Ketua Sekretaris
SAFRIDA TIARA AGUSTIA UTAMI
Ketua Pendiri/Pembina
JAMALI
Komentar
Posting Komentar